Solusi anti-pemalsuan global, HiddenTag, akan diterapkan oleh merek kosmetik natural NEXON Cosmetics.
Didirikan oleh Park Sang-ki pada tahun 1993, NEXON Cosmetics berkembang dari bisnis fashion ke industri kecantikan dan kini mengekspor ke Vietnam, Kamboja, Malaysia, AS, Hong Kong, dan Myanmar.
Dengan meningkatnya permintaan, NEXON menerapkan HiddenTag untuk mencegah pemalsuan selama distribusi dan melindungi merek serta konsumen.
HiddenTag memberikan kode unik pada setiap produk, sistem deteksi pemalsuan, analisis data global, dan pelaporan agar strategi perlindungan tetap konsisten di pasar internasional.
Data dari HiddenTag memungkinkan brand mengidentifikasi area berisiko tinggi, menyusun strategi pemasaran dan distribusi global yang lebih tepat. Sistem ini juga memantau pasar potensial dan melacak produk palsu untuk meningkatkan kepercayaan konsumen.
Saat ini, HiddenTag telah digunakan oleh lebih dari 1.300 perusahaan, mengekspor ke 21 negara, mendukung 7 bahasa, dan sudah terdaftar di pasar aplikasi Tiongkok.
Fitur terbaru termasuk Genuine Insights, komunitas pengguna, fitur chat, antarmuka ramah pengguna, dan pengelolaan riwayat aktivitas di MyPage.
Perwakilan HiddenTag menyatakan: “Dengan 8 juta pengguna, kami bekerja sama dengan berbagai industri untuk meningkatkan lalu lintas pengguna dan loyalitas pelanggan melalui fitur promosi aplikasi.”
“Kami akan terus menghadirkan fitur yang sesuai untuk platform C2C dan B2C,” tambahnya.